Saran Psikolog agar Ibu Hamil Tidak Terlalu Stres

Allow, selamat siang di blog AUTOGOBLOOG , pada kali ini akan dibahas mengenai kesehatan reproduksi Saran Psikolog agar Ibu Hamil Tidak Terlalu Stres simak selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Ibu hamil rentan mengalami tensi bahkan dengan kehamilan berisiko tinggi akibat penyakit yang diderita. Guna meminimalisasi tensi pada ibu hamil, psikolog keluarga Putu Andani mengatakan siap beberapa kejadian yang bisa dilakukan baik dari sang ibu sendiri maupun keluarga untuk mendukung kesehatan jiwa sang ibu.

Langkah pertama bagi ibu hamil adalah saum bermain media sosial. Menurut Putu, ibu berbadan dua cenderung mengikuti artis atau influencer yang tengah hamil. Alih-alih menjadi inspirasi, acap kali ibu berbadan dua timbul rasa iri dengan kehamilan membayangkan yang bisa jadi tidak banyak kendala. 

"Jadi kalau tahu stresnya tinggi, lebih baik engak usah follow yang bikin memancing emosi dulu. Kurangi stresnya, diharapkan bijak menggunakan media sosial jadi kehamilannya membahagiakan, lebih santai, lebih rileks," kata Putu saat diskusi bersama Danone Indonesia bertemakan "Bicara Gizi- Mendukung Kehamilan Risiko Tinggi" beberapa waktu lalu. 

Rexona Dry Serum Exclusive Launch

Pesan untuk Keluarga, Teman, dan Lingkungan Ibu Hamil

Ibu hamil/copyright: unsplash/suhyeon choi

Bagi keluarga, teman, dan lingkungan di sekitar ibu berbadan dua berikut beberapa kejadian yang perlu diperhatikan agar tidak menambah tensi sang ibu. 

1. Hindari hal-hal yang personal

Lingkungan juga bisa mendukung agar ibu berbadan dua terhindar dari stres. Mulailah dengan tidak membicarakan hal- kejadian yang individual di depan mereka, seperti barometer tubuh, payudara. Menurut Putu, tanpa membicarakan kejadian tersebut ibu berbadan dua sudah menyadari adanya perubahan dalam dirinya.

2. Hindari membicarakan hal-hal mengerikan

Selain tidak mengomentari hal-hal yang individual diharapkan lingkungan sekitar baik keluarga maupun teman- handai dari sang ibu berbadan dua untuk tidak membicarakan topik yang mengerikan sekitar kehamilan. Komentar- anggapan yang mengerikan bisa mengganggu akal sang ibu dan membautanya semakin stres.

3. Hindari memberikan saran-saran kedokteran berlebihan

Baik keluarga maupun teman-teman diharapkan tidak banyak memberikan saran- saran sekitar kedokteran kepada ibu berbadan dua karena sudah menjadi tanggung jawab pribadi bagi sang ibu untuk mengetahui hal- kejadian kedokteran sekitar kehamilannya.

"Kalau sekali-kali enggak masalah jika itu dianggap penting. Namun, pasti setiap ibu udah punya dokter, sudah punya bidan untuk memberitahu kejadian itu," jelasnya.

Penulis : Eflien Anggelien

Begitulah pembahasan tentang Saran Psikolog agar Ibu Hamil Tidak Terlalu Stres semoga info ini bermanfaat terima kasih

Artikel ini diposting pada tag kesehatan reproduksi, kesehatan masyarakat adalah,

Bagikan Artikel ini